Tulang RusukQ

Lentera jiwa ku…

Aku merindukan mu

Merindukan saat-saat ada disamping mu

Mengutarakan isi hati yang terpendam

Yang tertanam begitu lama

Duhai belahan jiwa ku

Aku merindukan mu…

Ingin rasanya melihat senyum indah mu

Dalam dekatnya nafas mu

Dalam dekatnya canda mu

Dalam dekatnya rasa sayang didalam hati mu

Sehingga tak ada lagi yang akan mencuri senyum mu

Sehingga tak ada lagi yang akan mencuri canda mu

Tak ada lagi yang akan mencuri hati mu

Tak ada lagi yang akan mencuri cinta mu

Dimana semua itu terbungkus rapi hanya untuk ku

Duhai tulang rusuk ku…

Ingin rasanya cepat bersatu

Dalam mahligai ikatan cinta yang suci

Dalam kerumunan sebagai saksi ucapan janji setia

Bersama dalam membina rumah tangga yang bahagia

Dan kini, rasanya aku ingin terbang menghampiri mu

Tulusnya Cinta

Sayang…

Tak akan pernah aku biarkan

Kebeningan cinta ini harus terkotori

Dengan noda pahitnya cinta

Seperti kaca yang tergores

Retak dan hancur berkeping-keping

Tak akan pernah ada tetesan air mata

Disetiap perjalanan cinta yang kita lalui

Karena air mata mu begitu berharga

Untuk menetes dipipi mu

Sayang…

Walau perjuangan ini terasa sulit untuk kita lalui

Namun biarkanlah ia mengalir dengan apa adanya

Tanpa tersentuh tangan-tangan cinta yang lain

Biarkanlah ia berjalan dengan indah

Tanpa terganggu oleh suara lembut

Kicaun dan nyanyian cinta yang lain

Karena aku hanya ingin berdua bersama mu untuk selamanya

Saling mengisi relung-relung hati yang kosong

Saling menghapus kesedihan

Sehingga keabadian cinta menjadi milik kita berdua

Sanyang…

Entah dengan apa

Atau harus bagaimana

Untuk membuktikan kesetiaan cinta ini

Ketulusan cinta ini yang begitu teguh

Tanpa ada sedikit pun rasa ragu

Mengitari benak dan lubuh hati yang paling dalam

Sayang…

Inilah cinta ku

Cinta yang mencintai mu dengan apa adanya

Tegar untuk selamanya